Home Aparatur Kapolres Mahmun Sandy Launching Kampung Tangguh Anti Narkoba dan Dukung Pembangunan Panti...

Kapolres Mahmun Sandy Launching Kampung Tangguh Anti Narkoba dan Dukung Pembangunan Panti Rehabilitasi Narkoba

533
0

Takengon, tanohgayo.com- Kampung Hakim Bale Bujang, Kecamatan Lut Tawar, Kabupaten Aceh Tengah, terpilih sebagai Kampung Tangguh Anti Narkoba untuk menuju hidup sehat dan produktif tanpa narkoba, sehingga dengan mudah dapat meningkatkan ekonomi kreatif dan inovatif.

Deklarasi Kampung Tangguh Anti Narkoba Hakim Bale Bujang digelar di lokasi objek wisata Bur ni Telege, Kamis (24 Juni 2021).

Kampung Tangguh Anti Narkoba merupakan program dari  Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo. Hakim Bale Bujang merupakan satu-satunya desa yang ditetapkan dalam wilayah Aceh Tengah yang diharapkan dapat diikuti  oleh desa/kampung lainnya.

“Hasil tindak pidana dari 100 persen, di Aceh Tengah yang dilakukan penindakan sebanyak 80 persen merupakan penyalahgunaan narkoba,” ungkap Kapolres Aceh Tengah AKBP Mahmun Hari Sandy Sinurat SIK.

Penyalahgunaan narkoba, jelas Sandy, sudah masuk kategori berbahaya. Hal itu bukan dari berapa banyak barang bukti yang diamankan pihak kepolisian, namun betapa dinamisnya tersangka yang ditangkap dari berbagai latar belakang dan usia.

Untuk itu, pemberantasan penyalahgunaan narkoba di Aceh Tengah hendaknya menjadi perhatian khusus. “Pemerintah juga harus punya konsen terhadap penanganan narkoba. Tidak semua dipidana tapi pemyalahguna narkoba dapat direhabilitasi, karena sebahagian pengguna juga bahagian dari korban juga,” kata Kapolres.

AKBP Mahmun Hari Sandy Sinurat SIK menyatakan setuju dan sangat mendukung Kabupaten Aceh Tengah dibangun panti rehabilitasi narkoba karena merupakan salah satu instrumen berjalannya pencegahan narkoba.

Kapolres juga berharap Kampung Hakim Bale Bujang  menjadi contoh bagi kampung lain dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba. Kampung tanguh anti narkoba berarti ada peran semua pihak untuk lebih menekan penyalahgunaan narkoba.

Sementara, Reje Kampung Hakim Bale Bujang, Misriadi menyatakan sumber dari seluruh kejahatan adalah penyalahgunaan narkoba. Pihaknya terus menekan angka narkoba di Kampung Hakim Bale Bujang.

“Sekarang grafik kriminalitas menurun, anak-anak muda ditampung mencari kegiatan melalui objek wisata yang kita kelola. Kita aktifkan juga kegiatan olahraga pemudanya,” terang Reje HBB yang kerap disapa Adi Bale yang juga berharap HBB menjadi zero narkoba.

Disela-sela launching itu, sebanyak 100 kilogram ganja turut dimusnahkan oleh Kapolres, Dandim 0106 Aceh Tengah, DPRK Aceh Tengah, Kejaksaan, Pengadilan Negeri Takengon, Kepala Rutan, Kasat Narkoba, Camat Lut Tawar, serta aparatur Kampung Hakim Bale Bujang. (wyra)