Home Aparatur Di Aceh Tengah, Menunaikan Ibadah Haji Harus Antri 20 Tahun

Di Aceh Tengah, Menunaikan Ibadah Haji Harus Antri 20 Tahun

1004
0

Takengon, tanohgayo.com-Tingginya minat masyarakat Aceh Tengah untuk menunaikan Haji ke Baitullah mengharuskan jamaah harus antri selama lebih kurang Dua puluh tahun, ”Dalam artian bila sesorang mendaftar pada umur 20 tahun maka yang bersangkutan baru bisa berangkat haji saat berumur 70 tahun. Kecuali bagi calon Jemaah haji usia lanjut umur 75 tahun yang mendapat prioritas dari pemerintah”. Demikian disampaikan Drs. Amrun Saleh, MA Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Tengah, Senin (21/5/2018) saat safari ramadhan ke Kampung Serule Kecamatan Bintang Kabupaten Aceh Tengah.

Lebih lanjut disampaikan Amrun, kewajiban naik haji hanya bagi orang yang mampu, dan pihaknya menghimbau masyarakat untuk menabung untuk mendaftar haji dan untuk mendapatkan porsi haji sekarang ini minimal 25 juta rupiah untuk satu orang calon jamaah.

Selain informasi haji, Tim IV Safari Ramadhan Kabupaten Aceh Tengah Ramadhan 1439 H, juga menyampaikan informasi lain sesuai visi misi  instansi anggota tim masing masing. Tim tersebut terdiri dari T. Alaidinsyah, SE MM Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Muhammad Sofyan, M. Si Sekretaris KIP Aceh Tengah, Irwansyah, M.Pd penceramah, Tgk Syehuddin Suara sebagai Imam dan Sekretaris MPU Kabupaten Aceh Tengah.

“Kehadiran tim safari dinilai cukup bermanfaat bagi masyarakat yang dikunjungi karena telah memberikan sejumlah informasi dan pencerahan melalui penceramah yang dihadirkan,” kata Rahmatan Imam Kampung Serule.

M Sofyan, M. Si yang masuk dalam anggota tim dari Sekretariat KIP Aceh Tengah menyebutkan, keikutsertaaan mereka karena tahapan pemilu tahun 2019 sedang berlangsung jadi pihaknya memanfaatkan moment safari ramadhan untuk  bersilaturahmi dan berkoordinasi dengan penyelenggara pemilu di tingkat kecamatan desa untuk kesuksesan penyelenggaraan pemilu di kabupaten berhawa sejuk itu.

Sebelumnya kepada tim safari kabupaten, Mursaludiin Kepala Kampung Serule mengatakan baru kali ini tim safari kabupaten menyambangi desa yang berjarak kurang lebih 60 Km dari pusat kota Takengon. Penduduk Kampung Serule berjumlah sekitar 106 kepala keluarga terdiri dari 4 Dusun yaitu Dusun Cik, Dusun Gunung Ijo, Dusun Lane dan Dusun Tengah dengan mata pencaharian penduduk umumnya didominasi petani pekebun.  (Aman Kiswah/AG)