Takengon – Dana yang relatif besar bergulir ke kampung tidak signifikan mempengaruhi pada kesejahteraan masyarakat. Sehingga, perlu upaya yang strategis agar dana kampung dapat lebih optimal memberi manfaat.
Upaya yang terwujud dalam bentuk program Bursa Inovasi Kampung yang dibuka oleh Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar dengan hormat setiap kampung berinovasi untuk memakukan kampung masing-masing.
“Setiap Kampung sekarang punya dana yang relatif besar, maka harus dikelola dengan baik, karena itu perlu inovasi,” ungkapnya disela acara yang sedang berlangsung di Auditorium Universitas Gajah Putih Takengon, Sabtu (30/12).
Menurut Shabela kesejahteraan masyarakat, peningkatan kualitas hidup dan menanggulangi kemiskinan adalah sasaran utama pembangunan kampung yang dapat dicapai melalui berbagai inovasi di kampung.
“Melalui bursa inovasi kampung ini nanti ada di setiap kampung minimal ada satu produk yang lebih ekonomis dan potensial untuk dikembangkan,” kata Shabela.
Merepon kegiatan Inovasi kampung ini, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Aceh Tengah, Windi Darsa mengatakan sudah siap 6 tenaga ahli, 48 pendamping kampung di 14 kecamatan, 130 pendamping kampung yang tersebar di 295 kampung defenitif. (MK)