Redelong, tanohgayo.com – Pengurus Mesjid Agung Babussalam Kabupaten Bener Meriah bersama panitia pelaksana shalat id melaksanakan kerja bakti pembersihan lapangan yang akan direncanakan sebagai tempat shalat Idul Fitri 1442 H yang bertempat di lapangan Mesjid Agung Babussalam Kabupaten Bener Meriah, Sabtu (08/05/2021).
Ketua Panitia Pembangunan Masjid Agung Babussalam, Tgk Mahyuddin Bsc, menyebutkan sebanyak 4.000 orang diperkirakan mengikuti shalat Idul Fitri di Lapangan Masjid Agung Babussalam. Shalat id akan digelar dengan konsep outdoor untuk menampung para jemaah dan untuk tertibnya protokol kesehatan dalam rangka pencegahan penyebaran virus covid 19.
“Rata-rata di atas 4.000 orang. Tahun lalu sekitar segitu. Kita shalat nggak di masjid ya, di lapangan. Tidak di dalam karena jama’ah terlalu banyak, untuk bisa tertibnya protokol kesehatan,” kata Mahyuddin.
Tgk. Mahyuddin menambahkan shalat id 1442 H, sudah diatur oleh Kementerian Agama RI. Panduan mengenai penyelenggaraan shalat Idul Fitri tersebut tertuang dalam Surat Edaran (SE) No. 07 tahun 2021 tentang Panduan Penyelenggaraan Shalat Idul Fitri Tahun 1442 H/2021 M di saat landemi Covid.
Salah satu point ketentuan tersebut yakni Shalat Idul Fitri 1 Syawal 1442 H/2021 M dapat diadakan di masjid dan lapangan hanya di daerah yang dinyatakan aman dari Covid-19, yaitu zona hijau dan zona kuning berdasarkan penetapan pihak berwenang. Shalat Idul Fitri dilaksanakan di masjid dan lapangan, wajib memperhatikan standar protokol kesehatan secara ketat.
“Tahun 2021 ini Kementerian Agama (Kemenag) menerbitkan aturan penyelenggaraan shalat Idul Fitri 1442 H,” tutur Mahyuddin.
Panitia penyelenggara Shalat Idul Fitri sebelum menggelar shalat Idul Fitri di lapangan terbuka wajib berkoordinasi dengan pemerintah daerah, Satgas Penanganan Covid-19 dan unsur keamanan setempat.
“Pembersihan lapangan ini sudah jauh hari kita lakukan untuk memaksimalkan ketentuan pemerintah dalam penyelenggaraan shalat id 1442 H yang secara kabupaten dipusatkan di lapangan masjid agung babussalam kabupaten Bener Meriah,” tutup Mahyuddin.
Tampak di halaman masjid sebanyak 14 mesin babat beroperasi untuk membersihkan rumput-rumput liar yang sudah terlalu tinggi di lapangan tersebut, turut ikut juga dalam kegiatan tersebut, kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Bener Meriah, Taslim, S, Ag, M.Sos.(Kumpu Awan/AG)
