Takengon, tanohgayo.com– Kegiatan Multi Event dan Single Event Piala Bupati Aceh Tengah dan Tuan Rumah Prapora Cabang Pencak Silat Tahun 2021 resmi dibuka di GOR Gentala Takengon, Sabtu (20-11-2021).
Pembukaan dihadiri Asisten Pemerintahan, Keistimewaan, dan Kesejahteraan Rakyat Setdakab Aceh Tengah, Drs. Mursyid, M.Si, mewakili Bupati Aceh Tengah. Turut hadir Sekretaris Umum IPSI Provinsi Aceh, Kepala Bank Aceh Cabang Takengon, Perwakilan Kapolres Aceh Tengah, serta beberapa Kepala SKPK, juga insan olahraga di bawah naungan IPSI dan KONI Kabupaten Aceh Tengah.
Kegiatan piala Bupati Aceh Tengah cabang Pencak Silat dilaksanakan sebagai persiapan bibit unggul atlet dan juga sebagai seleksi keikutsertaan dalam perhelatan PORA Pidie 2022.
Bupati dalam sambutannya mengatakan sangat mendukung penyelenggaraan kegiatan kejuaraan tersebut demi mempersiapkan atlet-atlet untuk bertanding pada kejuaraan yang lebih tinggi lagi. Terlebih lagi disampaikan bahwa Pencak Silat ini merupakan warisan leluhur bangsa yang wajib dilestarikan agar hal yang tidak diinginkan tidak terjadi.
“Selaku pimpinan daerah, Kami sangat mendukung event ini. Selain sebagai ajang kejuaraan bergengsi, event ini juga menjadi upaya kita dalam melestarikan Pencak Silat sebagai salah satu dari budaya warisan leluhur bangsa, kiranya agar cabang olahraga ini tidak punah,” ucap Bupati dalam sambutannya yang dibacakan Mursyid.
Dalam event itu, melibatkan tujuh kabupaten/kota se-Aceh, menurunkan atlet-atlet yang akan bertanding pada 16 kelas pertandingan (10 kelas tanding putra dan 6 kelas tanding putri) dalam 3 kategori tanding seni yaitu seni tunggal, seni ganda, dan seni beregu.
Pekan Olahraga Nasional (PON) Ke-20 baru saja diselenggarakan di Papua, pesilat dari Provinsi Aceh telah menyumbangkan medali perak. Hal tersebut menjadi suntikan penyemangat bagi atlet-atlet muda agar dapat melampaui raihan seniornya dalam kejuaraan-kejuaraan yang akan datang.
Diakhir sambutannya Bupati menitipkan untuk para atlet dan dewan juri agar menjunjung tinggi sportivitas dan kejujuran dalam berlangsungnya event ini.
Selanjutnya, kepada panitia Bupati juga menekankan bahwa event ini harus berjalan dengan lancar karena event seperti ini merupakan cerminan kondisi di dalam olahraga itu sendiri.
“Selamat kepada seluruh atlet, dewan juri, serta panitia penyelenggara. Tetaplah menjunjung tinggi kejujuran dan sportivitas dalam menyelenggarakan event ini demi berkembangnya serta populernya olahraga Pencak Silat,” pungkas Bupati. (RL/Ag)