Takengon, tanohgayo.com– Pra Pekan Olahraga Aceh (Pra-Pora) Cabang Olahraga Arung Jeram telah usai digelar di Sungai Peusangan, Aceh Tengah. Diiringi penyelenggaraan selama lima hari Multi Event dan Single Event Piala Bupati Aceh Tengah, terhitung sejak 4 Oktober 2021 yang lalu.
Kegiatan ini diikuti 14 kabupaten/kota di Aceh dengan 13 tim putra dan 9 tim putri. Aceh Tengah berhasil meraih medali emas terbanyak, yakni 6 medali dari 8 medali emas yang diperebutkan dan ditetapkan sebagai juara umum.
“Selamat, kepada para atlit yang berhasil meraih prestasi dan memperoleh mendali dalam event Pra PORA Arung Jeram Tahun 2021,” kata Ir. Khaidir, MM membacakan sambutan Bupati Aceh Tengah
Mewakili Bupati Aceh Tengah Drs. Shabela Abubakar, pada kesempatan menutup secara resmi, Multi Event dan Singel Event Piala Bupati Aceh Tengah, sekaligus sebagai Tuan Rumah untuk kejuaraan Pra Pekan Olahraga Aceh (PRAPORA) Cabang Olahraga Arung Jeram Tahun 2021, yang berlangsung di Sekretariat FAJI Aceh Tengah, Lukup Badak, Pegasing, Jum’at Sore, (08/10/2021).
Selanjutnya, Staf Ahli Bidang Keistimewaan Aceh, Kemasyarakatan dan Sumber Daya Alam Setdakab Aceh Tengah tersebut juga menyampaikan.”Bagi para Atlit yang belum berhasil kali ini jangan berkecil hati, tetap semangat, terus berlatih serta tetap terus menjunjung tinggi nilai sportivitas untuk menghadapi kejuaraan pada event-event berikutnya”, lanjutnya.
Ketua Umum PB FAJI Pusat, Ir. RA Amalia Yunita, MM, yang turut hadir, memuji kejernihan air sungai Peusangan yang berhulu di Danau Lut Tawar. “Sungainya bagus, airnya jernih. Kalau di Jawa saya enggak ketemu sungai yang airnya sejernih ini,” katanya saat menyampaikan sambutannya pada penutupan Pra-Pora Arung Jeram, Jum’at (8 Oktober 2021) di Lukup Badak, Takengon.
Menurutnya, salah satu kekhususan dalam arung jeram bukan semata-mata untuk olahraga saja. Akan tetapi ada satu pilar lainnya yakni pariwisata.“Jadi, tempat-tempat yang pernah menyelenggarakan kejuaraan-kejuaraan arung jeram ini dipastikan akan menjadi tempat wisata baru,” tegasnya.
“Banyak orang-orang yang baru mendengar adanya olahraga ini berkat event ini, pasti nanti ingin mencoba,” tambahnya.
Wisata alam menjadi salah satu tujuan yang aman agar terhindar dari pandemi. Orang-orang ingin kembali ke alam. Ini salah satu peluang, dan ini moment kebangkitan bagi wisata alam dan petualangan.
Sementara itu, ajang ini menjadi ajang seleksi untuk Pekan Olahraga Aceh (PORA) tahun 2022 di Kabupaten Pidie. Hanya 7 Kabupaten/Kota yang diambil pada seleksi ini, sementara itu satu tiket lainnya sudah dipegang Pidie yang berstatus tuan rumah.
Kabupaten/kota yang lolos ke PORA 2022 di Pidie untuk cabor Arung Jeram :
Putra: Aceh Tengah, Aceh Tenggara, Banda Aceh, Bener Meriah, Gayo Lues, Aceh Timur, Aceh Singkil dan Pidie (will card).
Kelas Putri : Aceh Tengah, Bireuen, Aceh Timur, Bener Meriah, Aceh Tenggara, Pidie Jaya, Aceh Jaya dan Pidie (will card). (RL/AG)