Home Aceh Tengah Bupati Shabela Rencanakan Bagun Tugu Monumen Syafruddin Prawiranegara

Bupati Shabela Rencanakan Bagun Tugu Monumen Syafruddin Prawiranegara

482
0

Tanohgayo.com, TAKENGON | Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar berencana mendirikan tugu Monumen Syafruddin Prawiranegara di Takengon.

Hal itu terungkap dalam Seminar perencanaan Detail Engineering Design (DED) Taman Makam Pahlawan dan Monumen Syafruddin Prawiranegara, Selasa (04/10/2022, di Aula Dinas Sosial Kabupaten Aceh Tengah,.

Rencana tersebut seiring telah dilaksanakannya seminar nasional eksistensi Republik Indonesia di tangan Mr. Syafruddin Prawira, Sabtu (16/4/2022) di Takengon.

Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar sebagai salah seorang pembicara, juga membuka kisah di balik Pemerintah Darurat Republik Indonesia (PDRI) di Aceh Tengah, dalam Seminar Nasional yang di selenggarakan oleh Pengurus Pusat Taman Iskandar Muda (PPTIM) Jakarta, Sabtu (13/8/2022) yang lalu.

Dalam upaya mewujudkan harapan serta nantinya dapat menjadi dasar ditetapkanya Kabupaten Aceh Tengah sebagai Kota Pusaka.

“Pelaksanaan seminar ini kiranya dapat menjadi sarana sumbang saran pendapat serta masukan dari stakeholder terkait, bagaimana ini nantinya dapat menjadi dasar Kita mewujudkan adanya sebuah monument bersejarah sebagai wujud penghargaan bagi para pahlawan pejuang bangsa,” kata Mursyid, Asisten Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat Setdakab Aceh Tengah.

Jelas Mursyid, kondisi TMP saat ini pengunaannya relatif bersifat insidentil. Pun demikian, kondisinya sudah tidak sesuai dengan harapan dan kebutuhan.

Melalui seminar, nantinya dapat memberikan pertimbangan sekaligus masukan kepada konsultan dan pelaksana proyek pembangunan Monumen Reformasi Kota Takengon.

Tugu Syafruddin Prawiranegara nantinya akan disebut Tugu Reformasi Kota Takengon, akan dibangun di pertigaan ruas Jalan Sukarno Hatta tepatnya di seputaran Paya Ilang,

Desain telah dilaksanakan oleh CV Waqasly Multi Creation dan akan disesuiakan dengan saran dan masukan dari peserta seminar untuk mendapat persetujuan Bupati Aceh Tengah. (Wyra)